The Role of Religious Counselors in Preventing and Combating Drug Abuse in Gianyar Regency
DOI:
https://doi.org/10.61860/jigp.v4i1.210Abstract
This policy paper reviews the role of religious counselors in preventing and combating drug abuse in Gianyar Regency. The writing method used is qualitative with a descriptive analysis approach to relevant literature, policy documents, and case studies illustrating best practices in engaging religious figures. The findings indicate that religious counselors have significant potential as agents of change by strengthening moral and spiritual values, providing religious-based education on the dangers of narcotics, and facilitating cross-sector collaboration.
The analysis reveals that while the existence of Gianyar Regency Regional Regulation No. 1 of 2023 on P4GN (Prevention, Eradication, Misuse, and Illicit Trafficking of Narcotics) and Bali Governor Regulation No. 2 of 2018 provides a strong policy foundation, their implementation at the community level remains suboptimal. Based on an analysis of effectiveness, efficiency, and long-term impact (Dunn, 1999), it was found that the Formation of Technical Guidelines for Strengthening the Role of Religious Counselors in the P4GN Program by the Regional Office of the Ministry of Religious Affairs (Kanwil Kemenag) of Bali Province is the most promising policy alternative. The primary recommendation is for the Kanwil Kemenag Bali Province to immediately issue these technical guidelines, followed by comprehensive training for religious counselors. This will enable them to become effective agents of change in educating the community and reducing stigma, thereby supporting sustainable drug prevention and rehabilitation efforts in Gianyar.
Downloads
References
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. (2023). Program Ketahanan Keluarga. Jakarta: BKKBN.
Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali. (2024). Laporan Tahunan Pelaksanaan P4GN Provinsi Bali Tahun 2023. Denpasar: BNNP Bali.
Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali. 2023. Laporan Tahunan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Provinsi Bali. Denpasar: BNNP Bali.
Badan Narkotika Nasional. (2020). Modul Pelatihan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Berbasis Spiritual. Jakarta: BNN.
Badan Narkotika Nasional. (2021). Laporan Tahunan Pelaksanaan P4GN. Jakarta: BNN.
Badan Narkotika Nasional. (2022). Prevalensi Penyalahgunaan Narkoba di Indonesia Tahun 2022. Jakarta: BNN. (Akses 17 Mei 2025)
Badan Pusat Statistik Kabupaten Gianyar. (2023). Statistik Daerah Kabupaten Gianyar 2023. Gianyar: BPS Kabupaten Gianyar.
Bandura, A. (1977). Social Learning Theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.
BNN. (2020). Modul Pelatihan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Berbasis Spiritual. Jakarta: BNN.
BNN. (2023). Evaluasi Program P4GN Nasional. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.
BNN. (2023). Kebutuhan Pelatihan Mitra P4GN. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.
BNN. (2024). Paradigma Baru Penanggulangan Narkoba: Pendekatan Holistik. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.
BNN. (2024). Strategi P4GN Berbasis Komunitas. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.
BNN. 2022. Data Kasus Narkoba di Indonesia. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.
BPS Kabupaten Gianyar. (2023). Gianyar Dalam Angka 2023. Gianyar: Badan Pusat Statistik Kabupaten Gianyar.
Chaskin, R. J. (2001). Building Community Capacity: A Definitional Framework and Case Studies from a Comprehensive Community Initiative. Urban Affairs Review, 36(3), 291-323.
Cialdini, R. B. (2000). Influence: Science and Practice (4th ed.). Boston: Allyn & Bacon.
Coleman, J. S. (1988). Social Capital in the Creation of Human Capital. American Journal of Sociology, 94, S95-S120.
Dinas Pariwisata Provinsi Bali. (2024). Laporan Tahunan Perkembangan Pariwisata Bali 2023. Denpasar: Dinas Pariwisata Provinsi Bali. (Akses 17 Mei 2025)
Dinas Pariwisata Provinsi Bali. 2023. Laporan Tahunan Perkembangan Pariwisata Bali. Denpasar: Dinas Pariwisata Provinsi Bali.
Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam. (2023). Pedoman Penyuluh Agama PNS dan Non-PNS. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Dunn, W. N. (2018). Public Policy Analysis: An Introduction (6th ed.). New York: Routledge.
Durkheim, É. (1912). The Elementary Forms of Religious Life. London: George Allen & Unwin Ltd.
Etzioni, A. (1968). The Active Society: A Theory of Societal and Political Processes. New York: Free Press.
Frankl, V. E. (1984). Man’s Search for Meaning. New York: Washington Square Press.
Glock, C. Y., & Stark, R. (1965). Religion and Society in Tension. Chicago: Rand McNally.
Goleman, D. (1995). Emotional Intelligence. New York: Bantam Books.
Hadiprajitno, B. (2019). "Tinjauan Hukum terhadap Partisipasi Masyarakat dalam Penanggulangan Narkoba". Jurnal Hukum Nasional, 8(1), 78-90.
Hidayat, R. (2022). "Inovasi Materi Dakwah dalam Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba". Jurnal Komunikasi Islam dan Dakwah, 8(2), 167-180.
Kementerian Agama Provinsi Bali. (2023). Data Statistik Keagamaan Provinsi Bali. Denpasar: Kanwil Kemenag Bali.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2019). Peran Penyuluh Agama dalam Penanggulangan Bahaya Narkoba. Jakarta: Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2021). Profil Penyuluh Agama di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2022). Visi dan Misi Pembangunan Agama Nasional. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2023). Analisis Kebutuhan Pelatihan Penyuluh Agama Tahun 2023. Jakarta: Ditjen Bimas Islam.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2023). Rencana Strategis Kementerian Agama 2020-2024. Jakarta: Kementerian Agama RI.
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. (2022). Pedoman Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Komunitas. Jakarta: Kemendagri RI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Pedoman Rehabilitasi Narkotika. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Data Angka Kekambuhan (Relapse) Pecandu Narkoba yang Direhabilitasi. Jakarta: Kemenkes RI. (Akses 17 Mei 2025)
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2025. Data Angka Kekambuhan (Relapse) Pecandu Narkoba yang Direhabilitasi. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2023). Panduan Perencanaan Anggaran Berbasis Kinerja. Jakarta: Kemenkeu RI.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2024). Laporan Realisasi Anggaran P4GN Tahun 2023. Jakarta: Kemenkeu RI.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2024). Panduan Perencanaan Anggaran Daerah. Jakarta: Kemenkeu RI.
Kementerian Komunikasi dan Informatika. (2023). Laporan Indeks Literasi Digital Indonesia 2023. Jakarta: Kominfo. (Akses 17 Mei 2025)
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2022). Data Remaja dalam Kasus Narkoba. Jakarta: KPPPA.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. (2020). Laporan Tahunan HAM: Perspektif Narkotika. Jakarta: Komnas HAM.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. (2023). Laporan HAM Terkait Stigma Pecandu Narkoba. Jakarta: Komnas HAM.
KPPPA. 2022. Data Remaja dalam Kasus Narkoba. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Kretzmann, J. P., & McKnight, J. L. (1993). Building Communities from the Inside Out: A Path toward Finding and Mobilizing a Community’s Assets. Evanston, IL: Center for Urban Affairs and Policy Research, Northwestern University.
Laksana, I. M. D. (2021). “Tantangan dan Strategi Komunikasi Kebijakan Pencegahan Narkoba di Bali”. Jurnal Ilmu Komunikasi, 9(2), 189-204.
Lestari, D. S. (2020). “Pendekatan Komunikasi Dakwah dalam Isu Sosial”. Jurnal Ilmu Dakwah, 10(2), 145-160.
Lestari, M. (2021). "Integrasi Multisektor dalam Pencegahan Narkotika: Sebuah Analisis Kebijakan". Jurnal Kebijakan Publik, 12(1), 34-48.
Merton, R. K. (1968). Social Theory and Social Structure. New York: Free Press.
Mulyadi, D. (2019). "Dimensi Spiritual dalam Penanganan Kecanduan Narkoba”. Jurnal Rehabilitasi Sosial, 3(1), 45-56.
Nurhayati, S. (2020). “Efektivitas Komunikasi Tokoh Agama dalam Pembinaan Umat”. Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 6(1), 56-68.
Nurmala, D. (2019). Peran Komunitas Berbasis Agama dalam Pencegahan Narkoba di Lingkungan Remaja. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, 3(1), 201-210.
Patton, M. Q. (2015). Qualitative Research & Evaluation Methods (4th ed.). Thousand Oaks: SAGE Publications.
Pemerintah Kabupaten Gianyar. (2023). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Gianyar Tahun 2021-2026. Gianyar: Bappeda Kabupaten Gianyar.
Pemerintah Kabupaten Gianyar. 2023. Profil Daerah Kabupaten Gianyar. Gianyar: Sekretariat Daerah Kabupaten Gianyar.
Pemerintah Provinsi Bali. (2023). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Bali Tahun 2018-2023. Denpasar: Bappeda Provinsi Bali.
Pemerintah Provinsi Bali. (2023). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Bali Tahun 2018-2023. Denpasar: Bappeda Provinsi Bali.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. (2018). Jakarta: Sekretariat Negara.
Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Penyuluhan Agama. (2020). Jakarta: Kementerian Agama RI.
Peraturan Kepala Badan Narkotika Nasional Nomor 10 Tahun 2017 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika. (2017). Jakarta: BNN.
Picard, M., & Rémy, J. (Eds.). (2004). Hinduism in Modern Indonesia: A Bibliography. Leiden: KITLV Press.
Purnomo, H. (2019). “Peran Religiusitas dalam Mencegah Perilaku Berisiko pada Remaja”. Jurnal Psikologi Islam, 8(2), 78-90.
Putnam, R. D. (1995). "Bowling Alone: America’s Declining Social Capital". Journal of Democracy, 6(1), 65-78.
Rahman, A. (2019). "Peran Tokoh Agama dalam Pembentukan Karakter Masyarakat". Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 5(2), 112-125.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional RI. (2020). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Jakarta: Bappenas.
Rogers, E. M. (2003). Diffusion of Innovations (5th ed.). New York: Free Press.
Rohman, N. (2021). "Peran Penyuluh Agama dalam Meningkatkan Literasi Keagamaan Masyarakat”. Jurnal Studi Dakwah, 7(1), 1-15.
Sari, L. (2020). “Pemberdayaan Remaja Melalui Kegiatan Keagamaan dalam Upaya Menghindari Narkoba”. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1), 78-89.
Schunk, D. H., & Usher, E. L. (2019). Social Cognitive Theory and Self-Regulation. In B. J. Zimmerman & D. H. Schunk (Eds.), Handbook of Self-Regulation of Learning and Performance (pp. 37-56). Routledge.
Setyawan, A. (2021). "Sinergitas Tokoh Agama dan Aparat Penegak Hukum dalam Pencegahan Narkoba di Daerah". Jurnal Hukum dan Masyarakat, 7(1), 45-58.
Spranger, E. (1928). Types of Men: The Psychology and Ethics of Personality. Halle: Niemeyer.
Stone, D. (2012). Policy Paradox: The Art of Political Decision Making (3rd ed.). New York: W. W. Norton & Company.
Sumarni, M. (2018). "Efektivitas Peran Penyuluh Agama dalam Mengedukasi Masyarakat tentang Bahaya Narkoba". Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam, 10(2), 123-135.
Sumartono, S. 2019. “Urgensi Peran Komponen Masyarakat dalam Penanggulangan Bahaya Narkoba.” Jurnal Pemberdayaan Masyarakat 5(2):89–102.
Supriyanto, B. (2022). "Optimalisasi Peran Komponen Masyarakat dalam Penanggulangan Narkoba". Prosiding Seminar Nasional Hukum, 1(1), 101-115.
Suryadi, A. (2018). "Pendekatan Agama dalam Pencegahan Narkoba". Jurnal Studi Agama dan Masyarakat, 4(1), 23-35.
Tjokroamidjojo, B. (2008). Kebijakan Publik: Formulasi, Implementasi, dan Evaluasi. Jakarta: Rineka Cipta.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. (2012). Jakarta: Sekretariat Negara.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. (2003). Jakarta: Sekretariat Negara; Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. (2004). Jakarta: Sekretariat Negara.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. (2014). Jakarta: Sekretariat Negara.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (2009). Jakarta: Sekretariat Negara.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. (2014). Jakarta: Sekretariat Negara.
UNDP. (2021). Human Development Report 2021/2022. New York: United Nations Development Programme.
United Nations Office on Drugs and Crime. (2023). World Drug Report 2023. Vienna: UNODC.
United Nations. (2015). Transforming Our World: The 2030 Agenda for Sustainable Development. New York: United Nations.
United Nations. 2023.“World Drug Report 2023.” https://www.unodc.org/unodc/en/data-and-analysis/world-drug-report-2023.html.
World Health Organization. (2018). Preventing Drug Use from Early Childhood to Adolescence: A Universal Prevention Curriculum for Substance Use. Geneva: WHO.
World Health Organization. (2020). Guidelines for the Psychosocially Assisted Pharmacological Treatment of Opioid Dependence. Geneva: WHO.
Yin, R. K. (2018). Case Study Research and Applications: Design and Methods (6th ed.). Los Angeles: SAGE Publications.
https://lintasbali.com/akhir-2020-tercatat-pengguna-narkoba-di-bali-mencapai-15-516-orang/
https://www.balipost.com/news/2021/12/24/239070/Ekonomi-Sulit,Penyalahgunaan-Narkotika-Naik.html
https://www.balipost.com/news/2021/12/31/240586/Selama-2021,Kasus-Penyalahgunaan-Narkoba...html
https://posmerdeka.com/2024-kasus-narkoba-di-gianyar-menyusut-20-persen/
https://www.bali.polri.go.id/artikel/view/pb-948233-satnarkoba-polres-gianyar-amankan-11
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 I Made Haryawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.