Habituasi dan Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Pengembangan Karakter: Studi Fenomenologi di Madrasah Ibtidaiyah Nasy’atul Muta’allimin Candi Sumenep

Penulis

  • Ach. Syaiful Institut Kariman Wirayudha, Sumenep, Madura
  • Amiruddin Institut Kariman Wirayudha, Sumenep
  • Hafid Institut Kariman Wirayudha, Sumenep
  • Faizatul Fitriyah STAI Nasy’atul Muta’allimin Sumenep

DOI:

https://doi.org/10.61860/jigp.v4i2.324

Abstrak

Madrasah sebagai lembaga pendidikan Islam menghadapi tantangan dalam implementasi nilai-nilai Islam untuk pembentukan karakter siswa. Meskipun aktivitas keagamaan telah dilaksanakan secara rutin, namun belum efektif menyentuh inti spiritualitas siswa sehingga tercermin dalam perilaku sehari-hari. Kesenjangan antara idealitas madrasah sebagai pencetak generasi berakhlak mulia dengan realitas pergeseran nilai yang terjadi menunjukkan urgensi kajian implementasi nilai Islam yang terstruktur dan berkelanjutan. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi-fenomenologi di Madrasah Ibtidaiyah Nasy’atul Muta’allimin Candi, Sumenep, Madura. Subjek kajian meliputi kepala madrasah, wakil kepala, guru, komite sekolah, orang tua/wali siswa, dan masyarakat sekitar. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, kemudian dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi. Validitas data dijamin melalui kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil kajian menunjukkan bahwa implementasi nilai-nilai Islam berbasis pada tiga fondasi utama: iman, syariah, dan ihsan, yang diwujudkan melalui pembiasaan nilai-nilai salam-senyum-sapa, kejujuran, amanah, dan tanggung jawab. Strategi implementasi meliputi keteladanan guru, budaya madrasah, pembelajaran berbasis proyek, dan integrasi lintas kurikulum, yang diperkuat dengan praktik spesifik seperti guru menyambut siswa, membaca Asmaul Husna, shalat dhuha berjamaah, dan kerjasama intensif dengan orang tua. Kajian ini menyimpulkan bahwa pembentukan karakter Islami memerlukan habituasi berkelanjutan melalui contoh perilaku nyata dari guru dan orang tua. Rekomendasi ditujukan kepada praktisi pendidikan madrasah untuk mengembangkan konsep implementasi nilai yang terstruktur, terorganisir, dan dinamis sesuai konteks faktual masing-masing lembaga, serta kepada peneliti selanjutnya untuk mengeksplorasi dampak jangka panjang strategi habituasi terhadap karakter siswa madrasah.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Alma, Buchari. 2005. Strategic Marketing of Educational Services. Bandung: Alfabeta.

Hefni, Azizah. 2015. If You Are Not Ashamed, Do Whatever You Want; The Art of Controlling Yourself by Cultivating a Sense of Shame. Yogyakarta: Divapress.

Daradjat, Zakiah. 1992. Islamic Education Science. Jakarta: Bumi Aksara.

Thaha, Zainal Arifin, et al. 2003. Reflections of the Sarong-Wearing Community. Yogyakarta; Qirtas.

Nurhadi, Dr. 2020. The Concept of Moral and Character Education in Islam. Cirebon: Guepedia.

Thomas Lickona. 1991. Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility. New York: Bantan Books.

Sujarweni, V. Wiratna. 2025. Complete, Practical, and Easy-to-Understand Research Methodology. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Kasiram, H. Moh. 2008. Qualitative Research Methodology. Malang: UIN Malang Press.

Al-Ghazali, Abu Hamid bin Muhammad. 1985. Bidayattul Hidayah; Approaching Guidance. Bandung: Mizan Publishing.

Madjid, Dr. Nurcholish. 1997. Islamic Tradition; Its Role and Function in Indonesian Development. Jakarta: Paramadina.

Carrel, Alexis. 1987. The Mystery of Man. Bandung: Remadja Karya Publishers.

Covey, Steven. 1989. The 7 Habits of Highly Effective People. Tangerang: Binarupa Aksara.

Mulyana, Prof. Dedy, MA. Ph.D. 2008. Qualitative Research Methodology. Bandung: Rosda.

Abdullah, S. 2010. Character Education Based on Islamic Values. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bourdieu, Pierre. 1990. The Logic of Practice. United States: Stanford University Press

Hanafi, M. 2007. Integration of Science and Religion; A Philosophical Review. Bantul: Al-hidayah.

Madjid, Nurcholish, Dr. 1992. Islam, Doctrine, and Civilization: A Critical Study of Faith. Jakarta: Paramadina.

Qardhawi, Yusuf. 2001. Fiqh Priorities. Depok: Gema Insani Press.

Tilaar, H.A.R. 2012. Character Education, Policy Foundations, and Development Guidelines. Jakarta: Rineka Cipta.

Setiawan, Deny. The Role of Character Education in Developing Moral Intelligence. Journal of Character Education 3.1. February Edition, 2013.

Ariefa Efianingrum. School Culture that is Conducive to Student Moral Development. Article in Dinamika Pendidikan Magazine: No. 01/Th. IV May (2007).

Interview with A. Ruswan, Spd on June 7, 2020

Interview with H. Ashim on July 28, 2020

Diterbitkan

12/09/2025

Cara Mengutip

Ach. Syaiful, Amiruddin, Hafid, & Fitriyah, F. (2025). Habituasi dan Internalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam dalam Pengembangan Karakter: Studi Fenomenologi di Madrasah Ibtidaiyah Nasy’atul Muta’allimin Candi Sumenep. JURNAL ILMIAH GEMA PERENCANA, 4(2), 1449–1470. https://doi.org/10.61860/jigp.v4i2.324