Strategi Kebijakan: Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren sebagai Pilar Transformasi Pendidikan Islam di Era 5.0

Muh. Yahya

doi:10.61860/jigp.v4i2.293

Penulis

Muh. Yahya Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara

DOI:

https://doi.org/10.61860/jigp.v4i2.293

Abstrak

Policy Paper ini menguraikan bahwa transformasi pendidikan Islam di era digital menuntut pesantren untuk mengintegrasikan kurikulum modern tanpa mengorbankan nilai-nilai keislaman tradisional. Kajian ini menganalisis strategi kebijakan integrasi kurikulum modern di pesantren sebagai respons terhadap tantangan relevansi lulusan dengan tuntutan zaman. Metodologi kajian menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth) yang dikembangkan untuk mengidentifikasi prioritas masalah, analisis akar masalah menggunakan fishbone diagram, dan evaluasi alternatif kebijakan berdasarkan kriteria William N. Dunn. Data diperoleh melalui studi dokumentasi kebijakan pendidikan, laporan kinerja institusi, dan telaah literatur akademik. Analisis menunjukkan bahwa masalah utama terletak pada ketiadaan regulasi operasional yang memandu integrasi kurikulum modern dalam sistem pendidikan pesantren. Kajian merekomendasikan Peraturan Menteri Agama tentang Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren sebagai instrumen kebijakan paling strategis untuk menjembatani tradisi dan modernitas dalam pendidikan Islam menuju Indonesia Emas 2045.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Aditomo, A. (2025). Wawancara tentang koordinasi pengembangan standar kompetensi lulusan pesantren [Wawancara]. Focus Group Discussion Strategi Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren.

al-Attas, S. M. N. (1980). The Concept of Education in Islam: A Framework for an Islamic Philosophy of Education. Muslim Youth Movement of Malaysia (ABIM). https://books.google.co.id/books?id=47vHnQEACAAJ

Al-Faruqi, I. R. (1987). Islāmization of Knowledge: General Principles and Work Plan. The Institute. https://books.google.co.id/books?id=ERuyOwAACAAJ

Andini, D. R., & Sirozi, M. (2024). Integrasi kearifan lokal dalam perencanaan pengembangan kurikulum pendidikan Islam. Jurnal Inovasi, Evaluasi Dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP), 4(3), 465–471.

Atikah, S. N., Fitriyah, U., & Nikmah, W. Z. (2025). Integrasi Kurikulum Nasional dalam Sistem Pendidikan Pesantren di Indonesia. Proceedings Series on Social Sciences & Humanities, 24, 611–619.

Daulay, H. P. (2009). Dinamika pendidikan Islam di Asia Tenggara. Rineka Cipta. https://books.google.co.id/books?id=W2EOAQAAMAAJ

Dhofier, Z. (2011). Tradisi pesantren: studi pandangan hidup kyai dan visinya mengenai masa depan Indonesia. LP3ES. https://books.google.co.id/books?id=gTpPAQAAMAAJ

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. (2022). Laporan Kinerja (LKj) Program Pendidikan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam tahun 2022. Kementerian Agama.

Fadilah, D. (2025). Analisis Strategi Peningkatan Kesejahteraan Sumber Daya Manusia Melalui Penyesuaian Beban Kerja Dan Pendapatan Di Pondok Pesantren Al-Bahjah Buyut. Lentera: Multidisciplinary Studies, 3(2), 87–106.

Fadjar, A. M. (1998). Madrasah dan tantangan modernitas. Diterbitkan atas kerja sama Yasmin [dan] Penerbit Mizan. https://books.google.co.id/books?id=e9QRAAAACAAJ

Farihin, A., Tamam, B., Yusuf, I. A. W., Aqila, S. T., & Nabila, S. (2022). Manajemen Pembelajaran Integratif Dalam Mata Pelajaran Ips Dan Pai Di Mas Pondok Pesantren Darussalam Kunir. Edum Journal, 5(1), 62–76.

Fatmawati, E. (2015). Profil Pesantren Mahasiswa; Karakteristik Kurikulum, Desain Pengembangan Kurikulum, Peran Pemimpin Pesantren. LKIS Pelangi Aksara.

Fauzi, M. L., Nurrohman, H., & Sari, L. I. (2025). INOVASI KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM. PT Arr Rad Pratama.

Kemenag. (2024, August 28). Kementerian Agama Bahas Kurikulum Pondok Pesantren Eks Jamaah Islamiyah. Https://Kemenag.Go.Id/Nasional/Kementerian-Agama-Bahas-Kurikulum-Pondok-Pesantren-Eks-Jamaah-Islamiyah-Dvn33 .

Kholiq, I. N. (2025). Kurikulum Berdaya Saing Bahasa Arab di Era Digital. Edu Journal Innovation in Learning and Education, 3(1), 74–83.

Kusuma, M. G., & Musthofa, F. Z. (2024). Konsep kurikulum madrasah, sekolah, dan pesantren di Indonesia. Jurnal Media Akademik (JMA), 2(11).

Maduningtias, L. (2022). Manajemen integrasi kurikulum pesantren dan nasional untuk meningkatkan mutu lulusan pesantren. Al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 323–331.

Majid, N. (1997). Bilik-bilik pesantren: sebuah potret perjalanan. Paramadina. https://books.google.co.id/books?id=ln2dAAAAMAAJ

Makruf, I. (2016). Manajemen Integrasi Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Berbasis Pondok Pesantren. Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 14(2), 265–280.

Mastuhu. (1994). Dinamika sistem pendidikan pesantren: suatu kajian tentang unsur dan nilai sistem pendidikan pesantren. INIS. https://books.google.co.id/books?id=dnadAAAAMAAJ

Mazmanian, D. A., & Sabatier, P. A. (1983). Implementation and Public Policy. Scott, Foresman. https://books.google.co.id/books?id=TqyJ_8m4gYAC

Meni, A. (2023). Pembelajaran Berbasis STSE Dalam Meningkatkan Minat Belajar IPA Di MTS Pondok Pesantren Nurul Haq Benteng Lewo. EDUKIMBIOSIS, 11–24.

Montori, S., & Sumilat, J. M. (2025). Perbandingan Antara Kurikulum Indonesia dan Malaysia. Innovative: Journal Of Social Science Research, 5(4), 3247–3258.

Muchasan, A., & Rohmawan, D. (2024). Pemanfaatan Teknologi Di Pesantren (Dampak Dan Solusi Dalam Konteks Pendidikan). INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, Dan Kebudayaan, 10(1), 16–33.

Muid, A., Arifin, B., & Karim, A. (2024). Peluang dan tantangan pendidikan pesantren di era digital (Studi kasus di Pondok Pesantren Al-Islah Bungah Gresik). MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 11(1), 512–530.

Muzakky, R. M. R., Mahmuudy, R., & Faristiana, A. R. (2023). Transformasi Pesantren Menghadapi Era Revolusi Digital 4.0. ALADALAH: Jurnal Politik, Sosial, Hukum Dan Humaniora, 1(3), 241–255.

OECD. (2019). Governance as an SDG Accelerator Country Experiences and Tools. OECD.

Peraturan Pemerintah (PP) No. 55 Tahun 2007 Tentang Pendidikan Agama Dan Pendidikan Keagamaan, BPK RI (2007).

Putnam, R. D., Leonardi, R., & Nanetti, R. Y. (1992). Making Democracy Work: Civic Traditions in Modern Italy. Princenton University. https://books.google.co.id/books?id=g4IIEAAAQBAJ

Qomar, M. (2002). Pesantren: dari transformasi metodologi menuju demokratisasi institusi. Erlangga. https://books.google.co.id/books?id=_u6ouXge9JcC

Rakhmat, A. S., Ardianto, R. E., Permana, I., Ainulyaqin, M. H., & Edy, S. (2023). Meningkatkan Kapabilitas Kewirausahaan Guru Pesantren. Lentera Pengabdian, 1(04), 375–380.

Ramdhani, M. A. (2025). Wawancara tentang penyusunan regulasi operasional integrasi kurikulum pesantren [Wawancara]. Focus Group Discussion Strategi Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren.

Rifdillah, M., Sappayani, S., Wahyudin, W., & Firdaos, R. (2024). Kebijakan kepemimpinan kiai yang berdampak kepada kesejahteraan guru di pondok pesantren. LEARNING: Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(3), 493–500.

Rogers, E. (2003). Diffusion of Innovations 5th. Free press.

Romalina, H. (2022, August 4). Ditjen Pendis Siapkan Statistik Pendidikan Islam. Https://Pendis.Kemenag.Go.Id/Read/Ditjen-Pendis-Siapkan-Statistik-Pendidikan-Islam .

Saiful, A., & Arditya, P. (2024). Modernisasi Manajemen Pendidikan Pondok Pesantren (Studi pada Pondok Pesantren Al-Manshuriyah Kabupaten Pemalang). JIIC: JURNAL INTELEK INSAN CENDIKIA, 1(1), 63–77.

Satu Data Kemenag RI. (2025). Jumlah Santri pada Pondok Pesantren Menurut Jenis Kelamin dan Kategori Tempat Tinggal. Https://Satudata.Kemenag.Go.Id/Dataset/Detail/Jumlah-Santri-Pada-Pondok-Pesantren-Menurut-Jenis-Kelamin-Dan-Kategori-Tempat-Tinggal .

Scott, W. R. (2001). Institutions and Organizations. SAGE Publications. https://books.google.co.id/books?id=kpDUHoaNhqYC

Solichin, M. M. (2011). Modernisasi Pendidikan Pesantren. Madura: STAIN Pamekasan.

Steenbrink, K. A. (1986). Pesantren, madrasah, sekolah: pendidikan Islam dalam kurun moderen. (No Title).

Sunantri, S. (2022). Integrasi Kurikulum 2013 Dan Pondok Pesantren Di Sekolah Menengah Pertama Swasta Islam Terpadu Al-Furqon Tebas. CBJIS: Cross-Border Journal of Islamic Studies, 4(2), 69–76.

Supardi, S., Fauzi, A., Aminah, N., Maryati, M., & Nursaidah, N. (2025). Analisis Kebijakan Kesetaraan Akses Dan Mutu Pendidikan Studi Multidimensi Pada Sekolah Menengah Umum, Madrasah Dan Pendidikan Tinggi Pesantren. Jurnal Education And Development, 13(1), 479–490.

Suprayogo, I. (2007). Quo Vadis Madrasah, Gagasan, Aksi dan Solusi Pembangunan Madrasah. Yogyakarta: Hikayat.

Suriagiri, S. (2024). Integrasi Kurikulum Pesantren dan Nasional: Analisis Literatur untuk Strategi Peningkatan Mutu Lulusan Pesantren. Mandarasa, 1(2).

Tilaar, H. A. R. (2003). Kekuasaan dan pendidikan: Suatu tinjauan dari perspektif studi kultural. IndonesiaTera.

Undang-Undang (UU) No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, BPK RI (2003).

van Bruinessen, M. (1995). Kitab kuning, pesantren, dan tarekat: tradisi-tradisi Islam di Indonesia. Mizan. https://books.google.co.id/books?id=b2SdAAAAMAAJ

van Bruinessen, M. (2013). Introduction: Contemporary developments in Indonesian Islam and the “conservative turn” of the early twenty-first century. 1–20.

Yusuf, A. (2021). Pesantren Multikultural Model Pendidikan Karakter Humanis-Religius Di Pesantren Ngalah Pasuruan-Rajawali Pers. PT. RajaGrafindo Persada.

Zaini, H. F. (2025). Wawancara tentang perspektif asosiasi pesantren terhadap integrasi kurikulum [Wawancara]. Focus Group Discussion Strategi Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren.

Zarkasyi, A. S. (2025). Wawancara tentang pengalaman implementasi integrasi kurikulum di pesantren [Wawancara]. Kunjungan lapangan dalam rangka Focus Group Discussion Strategi Integrasi Kurikulum Modern di Pesantren.