Rendahnya Kesadaran Sivitas Akademika sebagai Tantangan Utama Implementasi Green Campus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penulis

  • Achmad Zamroni Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

DOI:

https://doi.org/10.61860/jigp.v4i2.272

Abstrak

Artikel kebijakan ini menganalisis rendahnya kesadaran sivitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam mendukung Green Campus, yang menjadi hambatan signifikan bagi terwujudnya visi keberlanjutan. Penelitian ini mengidentifikasi akar masalah utama yang bermuara pada ketiadaan komitmen pimpinan yang kuat untuk menegakkan aturan, yang secara langsung menyebabkan tidak adanya sanksi atau apresiasi yang jelas serta rendahnya partisipasi dalam program pengelolaan limbah terpadu. Tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisiss deskriptif dan analisis USG serta teori William N. Dunn, yang menghasilkan temuan bahwa alternatif regulatif merupakan solusi paling efektif untuk mengatasi akar masalah secara langsung dan cepat. Sebagai rekomendasi, artikel ini mengusulkan penerbitan Peraturan Rektor yang bersifat regulatif dan mengikat, yang memuat kewajiban, sanksi administratif, dan mekanisme pengawasan. Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi landasan kuat untuk mengubah perilaku, meningkatkan partisipasi, dan secara efektif mengukuhkan reputasi UIN Malang sebagai PTKIN unggulan yang berkomitmen penuh pada keberlanjutan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), 179-211.

Ajzen, I. (2020). The theory of planned behavior: Frequently asked questions. Psychological Inquiry, 31(2), 115-131.

Al-Mubarak, M. (2020). Green Islamic Campus: A model for sustainable education. International Journal of Islamic Thought, 18(1), 1-12.

Analisis Program Kerja Organisasi Mahasiswa. (2024). Dokumentasi analisis program kerja tahunan. Malang: Bagian Kemahasiswaan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Bardach, E. (2012). A practical guide for policy analysis: The eightfold path to more effective problem solving (4th ed.). CQ Press.

Bronfenbrenner, U. (1979). The ecology of human development: Experiments by nature and design. Harvard University Press.

Coleman, J. S. (1988). Social capital in the creation of human capital. American Journal of Sociology, 94, S95-S120.

Data Konsumsi Energi Gedung Rektorat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. (2024). Data monitoring penggunaan listrik bulanan. Malang: Bagian Rumah Tangga dan Logistik UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Dunn, W. N. (2012). Public policy analysis: An integrated approach (5th ed.). Pearson.

Dye, T. R. (2017). Understanding public policy (15th ed.). Pearson.

Evans, J., & Karvonen, A. (2011). Living laboratories for urban sustainability: New challenges and opportunities. Building Research & Information, 39(2), 198-205.

Firmansyah, D. (2022). Faktor Infrastruktur dan Perilaku dalam Pengelolaan Sampah Kampus. Jurnal Sains Lingkungan, 9(2), 78-90.

Freeman, R. E. (1984). Strategic management: A stakeholder approach. Pitman.

Geller, E. S., Winett, R. A., & Rogers, R. W. (1987). Behavioral community psychology: Promoting personal and environmental change. Pergamon Press.

Green, C., & Green, J. (2017). The role of universities in promoting sustainability: A case study of Green Campus initiatives. Journal of Environmental Education, 48(3), 195-209.

Hardin, G. (1968). The tragedy of the commons. Science, 162(3859), 1243-1248.

Hermawan, R. (2020). Analisis Model Pendanaan Program Keberlanjutan di Perguruan Tinggi. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 13(1), 45-58.

Hsu, H. (2004). The effects of environmental education on students' environmental attitudes and behaviors. Journal of Environmental Education, 35(2), 56-65.

Indonesia. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140.

Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1675.

Indonesia. (2014). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 333.

Indonesia. (2018). Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2018 tentang Peningkatan Mutu Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1488.

Indonesia. (2020). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 35.

Kotter, J. P. (1996). Leading change. Harvard Business School Press.

Laporan Perawatan dan Pemeliharaan Sarana Kampus. (2024). Dokumen laporan rutin terkait jadwal dan pelaksanaan perawatan fasilitas. Malang: Bagian Rumah Tangga dan Umum UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Lasswell, H. D. (1936). Politics: Who gets what, when, how. McGraw-Hill.

Lewin, K. (1951). Field theory in social science: Selected theoretical papers. Harper & Row.

Lozano, R., Lukman, R., Lozano, F. J., Huisingh, D., & Lambrechts, W. (2011). Declaring a nexus of sustainable development in higher education. Sustainability, 3(10), 1739-1755.

Meyer, J. P., & Allen, N. J. (1991). A three-component conceptualization of organizational commitment. Human Resource Management Review, 1(1), 61-89.

Observasi Lapangan Tim Green Campus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. (2024). Laporan hasil pengamatan kondisi ruang terbuka hijau dan penggunaan air. Malang: Tim Green Campus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Prakoso, B. (2022). Peran Green Campus dalam Meningkatkan Reputasi Universitas. Jurnal Manajemen Pendidikan, 11(3), 201-215.

Prasetyo, A., & Wijaya, S. (2019). Analisis Kebijakan Green Campus dan Implementasinya di Perguruan Tinggi. Jurnal Administrasi Pendidikan, 15(1), 1-15.

Putnam, R. D. (2000). Bowling alone: The collapse and revival of American community. Simon and Schuster.

Putri, D., & Lestari, S. (2020). Membangun Budaya Hijau di Perguruan Tinggi: Studi Kasus Perubahan Perilaku Mahasiswa. Jurnal Komunikasi Lingkungan, 7(2), 89-102.

Reed, M. S. (2008). Stakeholder participation for environmental management: A literature review. Biological Conservation, 141(10), 2417-2431.

Rogers, E. M. (2003). Diffusion of innovations (5th ed.). Free Press.

Samuelson, P. A. (1954). The pure theory of public expenditure. The Review of Economics and Statistics, 36(4), 387-389.

Santoso, R., & Huda, N. (2020). Partisipasi Mahasiswa dalam Gerakan Green Campus: Sebuah Studi Fenomenologi. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 4(1), 30-45.

Stokols, D. (1992). Establishing and maintaining healthy environments: Toward a social ecology of health promotion. American Psychologist, 47(1), 6-22.

Supriadi, A. (2023). Peran Kolaborasi Lintas Sektor dalam Implementasi Green Campus. Jurnal Sosiologi Lingkungan, 6(1), 1-14.

Survei Internal UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. (2024). Laporan survei tingkat partisipasi sivitas akademika dalam program pemilahan sampah. Malang: Pusat Studi Lingkungan Hidup UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Survei Kebutuhan Fasilitas Green Campus. (2024). Laporan survei kebutuhan sivitas akademika. Malang: Pusat Studi Green Campus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Susanto, E. (2022). Strategi Komunikasi dalam Mensosialisasikan Program Green Campus. Jurnal Public Relations, 9(1), 55-68.

Sutrisno, E., & Widodo, A. (2021). Integrasi Isu Lingkungan dalam Kurikulum Perguruan Tinggi. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 14(2), 112-125.

UI GreenMetric. (2022). UI GreenMetric World University Rankings. Retrieved from http://greenmetric.ui.ac.id/

Utami, N. (2021). Gaya Kepemimpinan dan Efektivitas Program Keberlanjutan di Perguruan Tinggi. Jurnal Kepemimpinan, 8(4), 250-265.

Velazquez, L., Munguia, N., & Sanchez, M. (2005). The role of environmental programmes in higher education. International Journal of Sustainability in Higher Education, 6(4), 378-392.

Wahyudi, A., & Hidayat, R. (2021). Persepsi dan partisipasi mahasiswa terhadap program Green Campus. Jurnal Pendidikan Lingkungan, 12(2), 45-56.

Wawancara Terstruktur dengan perwakilan sivitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. (2024). Hasil wawancara tentang ketersediaan fasilitas dan sosialisasi program. Malang: Tim Survei Kebijakan Kampus.

Wijayanti, P. (2021). Evaluasi Program Green Campus Berbasis Indikator Kinerja. Jurnal Kebijakan Publik, 10(3), 180-195.

Unduhan

Diterbitkan

10/28/2025

Cara Mengutip

Zamroni, A. (2025). Rendahnya Kesadaran Sivitas Akademika sebagai Tantangan Utama Implementasi Green Campus UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. JURNAL ILMIAH GEMA PERENCANA, 4(2), 1389–1412. https://doi.org/10.61860/jigp.v4i2.272