Optimalisasi Kebijakan Penurunan Stunting Melalui Program Bimbingan Perkawinan dan Keluarga

Penulis

  • Muamar Haikal Perencana Biro Perencanaan Setjen Kementerian Agama

DOI:

https://doi.org/10.61860/jigp.v3i2.154

Abstrak

Policy paper ini menguraikan bahwa aktor utama dalam kebijakan penurunan stunting di Indonesia adalah keluarga melalui Bimbingan Perkawinan dan Keluarga pada masyarakat Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Berdasarkan evaluasi dan temuan yang ada, maka perlu dilakukan evaluasi terhadap kebijakan dan program ini. Temuan dalam penulisan ini menunjukkan bahwa potensi inefektivitas dalam program penurunan stunting. Kondisi ini disebabkan karena sasaran strategis tidak didukung indikator kinerja, sehingga menyebabkan pencapaian target kinerja tidak optimal. Selain itu, anggaran penurunan stunting juga lebih banyak dihabiskan untuk belanja tidak langsung, sehingga dampak langsung tidak dirasakan oleh masyarakat. Tujuan  penulisan ini adalah untuk mengevaluasi sejauhmana efektivitas kebijakan Kementerian Agama terhadap program bimbingan perkawinan dan keluarga dalam menurunkan angka stunting. Penulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur, analisis data statistik, dan wawancara dengan stakeholders. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat berbagai faktor yang menyebabkan kinerja anggaran penurunan stunting tidak optimal, yaitu kurang tepatnya penyusunan indikator kinerja dan masih kurangnya koordinasi perencanaan anggaran dengan Satuan Kerja terkait. Untuk itu, penulis merekomendasikan pentingnya: (1) memberikan pelatihan bagi pegawai atau sumber daya manusia di Biro Perencanaan maupun Satuan Kerja yang berhubungan dengan perencanaan dan anggaran di Kementerian Agama terkait penurunan stunting; (2) melakukan koordinasi dan kolaborasi terkait perencanaan anggaran dengan melibatkan Biro Perencanaan dengan Satuan Kerja terkait mengenai kesesuaian logika anggaran dan indikator kinerja dalam penurunan stunting; (3) membuat kebijakan tentang penurunan stunting pada Kementerian Agama dengan mengoptimalkan program Bimbingan Perkawinan dan Keluarga melalui percepatan anggaran yang rasional, efektif, akurat, dan tepat sasaran, sehingga dampaknya dapat dirasakan langsung masyarakat.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abdul, H. (2014). Manajemen Keuangan Sektor Publik problematika penerimaan dan pengeluaran pemerintah. Jakarta: Salemba Empat Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2019. Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2020-2024. Kementrian PPN/Bapepenas

Alhumami, A. (2024, Februari 6). Bahas Stunting, Bappenas Jelaskan Peran Kemenag Ikut Mengatasinya. https://kemenag.go.id/nasional/bahas-stunting-bappenas-jelaskan-peran-kemenag-ikut-mengatasinya-ubMjA

Amin, K. (2024, Februari 6). Bahas Stunting, Bappenas Jelaskan Peran Kemenag Ikut Mengatasinya. https://kemenag.go.id/nasional/bahas-stunting-bappenas-jelaskan-peran-kemenag-ikut-mengatasinya-ubMjA

Anwar, (2020, November 30), Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia Terhadap Perencanaan dan Serapan Anggaran. Diakses dari https://jambi.kemenag.go.id/baca-artikel.php?jdl=pengaruh-kualitas-sumber-daya-manusia-terhadap-perencanaan-dan-serapan-anggaran&id=4125205648783587405

Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan. 2024. Notisi Hasil Evaluasi atas Perencanaan dan Penganggaran pada Kementerian Agama Sektor Kemiskinan, UMKM, dan Stunting Tahun 2023, BPKP, PE.09.02/S-26/204/2024 (15 Januari 2024).

BKKBN. (2021). Kebijakan dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia. Jakarta: BKKBN.

Erika Nur Khasanah, Dini Gandini Purbaningrum, Citra Andita, Dwi Ayu Setiani. 2023. ”Kebijakan Penanggulangan Stunting Di Indonesia”. Dalam, Jurnal Akuntan Publik, Vol. 1, No. 2, Juni 2023, 217-231. (Khasanah, 2023, 271-218)

Ennis, E., & Bunting, B. P. (2013). Family burden, family health and personal mental health. BMC Public Health, 13(255), 1-9.

Hotimah, N. (2021). Implementasi Program Bimbingan Perkawinan dalam Meminimalisir Perceraian (Studi Kasus KUA Kecamatan Kota Kabupaten Pamekasan). Syiar: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 1(1), 45–66.

Kemenkes RI. (2024, Mei). Menkes Budi Soroti Lambatnya Penurunan Angka Stunting di Indonesia. https://dinkes.papua.go.id/menkes-budi-soroti-lambatnya-penurunan-angka-stunting-di-indonesia/

Kementerian Kesehatan RI. ”Hasil Utama RISKESDAS 2018”. https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasilriskesdas-2018_1274.pdf diakses tanggal 15 Juli 2024.

Kementerian PPN/ Bappenas. (2018). Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten/Kota. Rencana Aksi Nasional Dalam Rangka Penurunan Stunting: Rembuk Stunting, (November), 1–51. Retrieved from https://www.bappenas.go.id

Kirana, F. (2023). Degradasi Stunting Melalui Konvergensi Berbasis Kantor Urusan Agama Di Provinsi Lampung. Jurnal Ilmiah Gema Perencana, 1, 3, Januari-April 2023, Halaman 179 - 192

Listyangsih (2014) Perencanaan Pembangunan. Jakarta: Liberty.

Makripudin, L., Roswandi D.A., & Tazir, F.Z. 2021. Modul Kebijakan dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia. Jakarta: BKKBN RI.

Manasan, Rosario G., dan Mercado, Ruben G. 2001. An Assessment of the Absorptive Capacity of Agencies Involved in the Public Works Sector. Philippine Institute for Development Studies, Discussion Paper Series No.2001-17.

M. Fuad, Edy Sukarno, Sugiarto, Moeljadi, Ellen Christina, F. R. N. H. M. (2020). Anggaran Perusahaan: Konsep dan Aplikasi. Gramedia Pustaka Umum.

Milles dan Huberman, Analisis Data Kualitatif, Jakarta: Universitas Indonesia Press, 1992, hlm. 16

Mitra, (2015). Permasalahan Anak Pendek (Stunting) Dan Intervensi Untuk Mencegah Terjadinya Stunting. Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(6), 254-261.

Nisa, L.S., (2018), Kebijakan Penanggulangan Stunting Di Indonesia. Jurnal Kebijakan Pembangunan Volume 13 Nomor 2 Desember 2018 : 173 - 179

Peraturan Presiden No. 42/2013 tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi (Gernas PPG

Peraturan Presiden No 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia

Perdana, A. C., & Rahayu, S. (2022). Analisis Efisiensi Kinerja Agroindustri Kopi di Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, Indonesia. Agro Bali : Agricultural Journal, 5(2), 322–330.

Sari, M., & Asmendri, 2020. Penulisan Kepustakaan (Library Research) dalam Penulisan Pendidikan IPA. Natural Science: Jurnal Penulisan Bidang IPA dan Pendidikan IPA, 6 (1), 41-53.

Alhumami, A. (2024, Februari 6). Bahas Stunting, Bappenas Jelaskan Peran Kemenag Ikut Mengatasinya. https://kemenag.go.id/nasional/bahas-stunting-bappenas-jelaskan-peran-kemenag-ikut-mengatasinya-ubMjA

Amin, K. (2024, Februari 6). Bahas Stunting, Bappenas Jelaskan Peran Kemenag Ikut Mengatasinya. https://kemenag.go.id/nasional/bahas-stunting-bappenas-jelaskan-peran-kemenag-ikut-mengatasinya-ubMjA

BKKBN. (2021). Kebijakan dan Strategi Percepatan Penurunan Stunting di Indonesia. BKKBN.

Kemenkes RI. (2024, Mei). Menkes Budi Soroti Lambatnya Penurunan Angka Stunting di Indonesia. https://dinkes.papua.go.id/menkes-budi-soroti-lambatnya-penurunan-angka-stunting-di-indonesia/

Mahmudi. (2019). Manajemen Kinerja Sektor Publik (edisi 3 Cet 2). UPP STIM YKPN.

Notisi Hasil Evaluasi atas Perencanaan dan Penganggaran pada Kementerian Agama Sektor Kemiskinan, UMKM, dan Stunting Tahun 2023, BPKP, PE.09.02/S-26/204/2024 (15 Januari 2024).

Setneg RI-a. (2024, Juli 2). Percepatan Penurunan Stunting. https://stunting.go.id/

Setneg RI-b. (2023, Oktober). Rakornas 2023: Pastikan Prevalensi Stunting Turun Menjadi 14% pada Tahun 2024. https://stunting.go.id/rakornas-2023-pastikan-prevalensi-stunting-turun-menjadi-14-pada-tahun-2024/

Sukmono, R. (2022). Pengaruh Tingkat Eselonisasi Dan Besaran Anggaran Yang Dikelola Terhadap Kualitas Pelaksanaan Anggaran. Jurnal Pajak dan Keuangan NegaraVol.4,No.1,(2022),Hal.122-131

Sulaeman, A., Hamzah, A., & Priyanto, R. (2017). Penyerapan anggaran di kementerian keuangan republik indonesia dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Jurnal BPPK: Badan Pendidikan Dan Pelatihan Keuangan, 4, 18-37.

TNP2K, Sekretariat Wakil Presiden RI/. 2018. Gerakan Nasional Pencegahan Stunting dan Kerjasama Kemitraan Multi Sektor. Agustus. Diakses 23 Juli 2018. https://www.tnp2k.go.id/filemanager/files/Rakornis%202018/Sesi%201_01_RakorStuntingTNP2K_Stranas_22Nov2018.pdf

Ulfiah, U. (2016). Psikologi keluarga: Pemahaman hakikat keluarga dan penanganan problematika rumah tangga. Bogor: Ghalia Indonesia.

Yanti, N. (2020). Mewujudkan keharmonisan rumah tangga dengan menggunakan konseling keluarga. AlIttizaan, 3(1), 9-18.

Yanto, E., Nurfitriana, & Ijma. (2022). Konsep Dasar Penganggaran Perusahaan. Bandung: Penerbit Widina

Wardoyo, H., S. (2022). Pemerintah tergetkan penurunan Angka Stunting pada 2024 menjadi 14 persen. Upaya Menurunkan Angka Stunting. Brebes , Jawa Tengah: BKKBN

Walidin AK, Warul, Saifullah, Tabrani. 2015. Metodologi penulisan kualitatif dan grounded theory. Banda Aceh : FTK Ar-Raniry Press.DRI

TNP2K (2018), Strategi Nasional percepatan pencegahan anank kerdil (stunting) periode 2018-2024.

Diterbitkan

12/31/2024

Cara Mengutip

Haikal, M. (2024). Optimalisasi Kebijakan Penurunan Stunting Melalui Program Bimbingan Perkawinan dan Keluarga. JURNAL ILMIAH GEMA PERENCANA, 3(2), 167–188. https://doi.org/10.61860/jigp.v3i2.154