Overcoming Post-Religious Holiday Waste Generation in Bali through Ecoteology-Based Education: The Strategic Role of the Ministry of Religious Affairs Regional Office of Bali Province

Authors

  • Ida Bagus Oka Ariartha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali

DOI:

https://doi.org/10.61860/jigp.v4i1.209

Abstract

This policy paper examines the issue of increased post-religious holiday waste generation in Bali Province, which causes negative environmental and social impacts, focusing on low public awareness and behavior in responsible waste management. The root cause is identified as the scarcity of effective, contextual, and integrated education and socialization regarding specific holiday waste management, particularly due to the insufficient involvement of religious counselors and community leaders in campaigning for waste management aligned with spiritual and ecological values. The approach employed in developing this policy paper involves a qualitative analysis of secondary data, including policy documents, regulations, and academic articles, complemented by the Urgency, Seriousness, Growth (USG) method for problem prioritization and William N. Dunn's criteria for policy alternative selection. The analysis indicates that a policy alternative involving the issuance of a Circular Letter by the Head of the Bali Provincial Office of the Ministry of Religious Affairs—concerning Guidelines for Ecotheology Implementation in Environmental Governance & Waste Management at Places of Worship—emerged as the strategic choice, achieving the highest evaluation score. It is therefore recommended that the Head of the Bali Provincial Office of the Ministry of Religious Affairs issues this Circular Letter to encourage and guide managers of places of worship in establishing internal waste management units, providing adequate waste sorting facilities, integrating ecotheological messages into religious sermons, processing organic waste independently or collaboratively, and periodically reporting their waste management efforts, as part of implementing the Ministry's Ecotheology priority program and supporting the Bali Clean Waste Movement.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), 179–211.

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571.

Arsa, I. G. B. A., Nampa, I. W., Mau, Y. S., Ndiwa, A. S., Rammang, N., & Pramatana, F. (2025). Pengolahan sampah di tempat ibadah sebagai media promosi pengolahan sampah di sumber di Kota Kupang. Commnunnity Development Journal, 6(2), 1735–1741.

Badan Pusat Statistik Provinsi Bali. (2023). Provinsi Bali dalam Angka 2023. BPS Provinsi Bali.

Detik Bali. (2025, Mei 15). Lonjakan Sampah Pasca Hari Raya di Bali Capai 30 Persen. Diakses dari [alamat URL hipotetis]

Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali. (2020). Pedoman Teknis Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber. DKLH Provinsi Bali.

Dunn, W. N. (2018). Public Policy Analysis: An Integrated Approach (6th ed.). Routledge.

Eiseman, F. B. (1990). Bali: Sekala & Niskala Vol. I: Essays on Religion, Ritual, and Art. Periplus Editions.

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bali. (2024). Statistik 2023. Kanwil Kemenag Prov. Bali.

Kemenag RI. (2025a). Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 244 Tahun 2025 tentang Program Prioritas Menteri Agama Tahun 2025-2029. Kementerian Agama RI.

Kemenag RI. (2025b). Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kementerian Agama Nomor 182 Tahun 2025 tentang Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon Matoa. Kementerian Agama RI.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). (2024a). Data Capaian Kinerja Pengelolaan Sampah Provinsi Bali Tahun 2024. Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN). Diakses dari [alamat URL SIPSN hipotetis]

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). (2024b). Data Komposisi Jenis Sampah Provinsi Bali Tahun 2024. Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN). Diakses dari [alamat URL SIPSN hipotetis]

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). (2024c). Data Komposisi Sumber Sampah Provinsi Bali Tahun 2024. Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN). Diakses dari [alamat URL SIPSN hipotetis]

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). (2024d). Data Timbulan Sampah Provinsi Bali Tahun 2020-2024. Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN). Diakses dari [alamat URL SIPSN hipotetis]

Keraf, A. S. (2010). Etika Lingkungan Hidup. Penerbit Buku Kompas.

Kristina, N. M. R., Darma, I. G. K. I. P., & Ratnaningtyas, H. (2020). Pengelolaan timbulan sampah untuk menjaga citra industri pariwisata pada daya tarik wisata di Bali. Jurnal Ilmiah Pariwisata, 25(3), 223–233.

Madina, S. (2021). Teologi ekologis: Peran agama dalam menginspirasi gerakan lingkungan. Farabi, 18(2), 193–206.

Nainggolan, M., Sitanggang, B., Sitohang, D., Siahaan, E., Sinaga, E., Siahaan, F., Hutasoit, K., Malau, S., & Tamba, W. (2024). Analisis pengaruh pendidikan agama terhadap pembentukan sikap peduli lingkungan. Journal on Education, 06(04), 20962–20977.

Nurulloh, E. S. (2019). Pendidikan Islam dan pengembangan kesadaran lingkungan. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), 237–254.

Palmer, M., & Finlay, V. (2003). Faith in Conservation: New Approaches to Religions and the Environment. World Bank Publications.

Pemerintah Desa Adat Gumbrih. (2023). Pararem Desa Adat Gumbrih Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber. Desa Adat Gumbrih.

Peraturan Gubernur Bali Nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber.

Peraturan Gubernur Bali Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai.

Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.

Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga (Jakstranas).

Putri, N. W. E. (2019). Komunikasi sosial dalam mensosialisasikan penetapan kebijakan Gubernur Bali tentang pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai. Jurnal Nomosleca, 5(1).

Sagala, A. H., Orlando, G., Syawaluddin, F. A., Siregar, J. S., & Yana, R. F. (2024). Peran pendidikan agama Islam dalam meningkatkan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan pada generasi muda. Jurnal Sains Riset, 14(1), 1–9.

Sterling, S. (2001). Sustainable Education: Re-visioning Learning and Change. Green Books.

Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 09 Tahun 2025 tentang Gerakan Bali Bersih Sampah. (Hipotetis).

Sutrisnawati, N. K., & Purwahita, A. A. A. R. M. (2018). Fenomena sampah dan pariwisata Bali. Jurnal Ilmiah Hospitality Management, 9(1), 49–56.

Tucker, M. E., & Grim, J. (2001). Introduction: The emerging alliance of world religions and ecology. Daedalus, 130(4), 1–22.

Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

UNESCO. (2017). Education for Sustainable Development Goals: Learning Objectives. UNESCO Publishing.

Utama, I P. W. (2023). Kebijakan pengelolaan sampah di Provinsi Bali: Problematika dan solusi. Jurnal Penelitian SPAI Multidisiplin, 2(1), 175–182.

Wahyundari, D. A., & Sunarta, I N. (2020). Identifikasi Dampak Perkembangan Pariwisata terhadap Lingkungan di Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung. Jurnal Destinasi Pariwisata, 9(1), 123-130. (Catatan: Mohon periksa kembali nomor halaman jika memungkinkan, karena ada variasi pada sumber yang diberikan sebelumnya. Versi ini merujuk pada entri di kerangka DOCX Anda).

Wijaya, I. M. W., & Trihadiningrum, Y. (2014). Strategi penanganan sampah di obyek wisata Eks Pelabuhan Buleleng, Bali. Jurnal Teknik Lingkungan ITS. (Catatan: Mohon lengkapi detail volume, nomor, dan halaman jika tersedia).

Worotikan, D. B., Baleona, Y., Katanggung, A. E., Dehoop, B. S., Pietersz, K. V., Samudra, A. M., Pangkerego, T. O., Pieters, L., Momongan, E. T., & Kapugu, J. (2024). Menyatukan spiritualitas dan ekologi: Peran vital penyuluhan agama dalam pelestarian lingkungan. Merenda: Jurnal Penyuluh Agama, 1(1), 5–9.

Published

06/24/2025

How to Cite

Oka Ariartha, I. B. (2025). Overcoming Post-Religious Holiday Waste Generation in Bali through Ecoteology-Based Education: The Strategic Role of the Ministry of Religious Affairs Regional Office of Bali Province. JURNAL ILMIAH GEMA PERENCANA, 4(1), 291–322. https://doi.org/10.61860/jigp.v4i1.209